Tuesday, February 1, 2011

Aku tulis untuk kamu.



In The Name Of Allah The Most Gracious The Most Merciful





Bestari Islamic Secondary School .


Berat untuk tulis ( err, taip.). Kutip gagah yang tersisa.

Menghitung detik,
Hari-hari akhir di Bumi Bestari.
Demi penuhi hajat mereka yang saya gelar sahabat, saya tuliskan ini;
_____________________________________

Pada satu layar putih
kita lukiscontengkan
Segala

Ada satu sudut kecil
Terluah semua rahasia
Dengan dakwat kabur
Entah apa ceritanya

Pada satu sudut yang lain
Ada rona-rona indah
Terbias dari riangnya
Hati si tukang lukis

Tetap
Ada sudut yang ingin selalu kita lupakan
Lukisannya seperti tak menjadi
Namun masih
Kita mencicip bahagianya

Ada kisah yang tak terkisahkan
Ada cerita yang tak terceritakan
Ada melodi yang tak terlagukan
Moga saja
Yang itu tak susah untuk kita ingat

Pada kalian
Aku tegakkan harapan
Sempurnakanlah coretan
pada sudut-sudut bisu yang masih kosong
lalu pada akhirnya
kalian kanberasa
syukur yang tak terluah
sampai hujung nyawa.



-asramaputeri, 
 tanahatasbukit.

_____________________________


Yang ini istimewa. Untuk dia ( tanah atas bukit) yang tercinta;

Tanah atas bukit ,
memang jadi tanah berbudi lah.
Kalau tidak,  kita semua tak jadi manusia seperti hari ni, kan kawan-kawan?
Sembah takzim kali pertama dan terakhir.
Dia jadikan kau tak sia-sia. Moga pengalaman , ilmu dan pengajaran hidup yg kita teguk dari tanah itu, tertimbus teguh dalam diri. Tinggal lagi, kita yang perlu siram dan baja selalu.

Dengan Quran dan Sunnah lah kan. Tanpa yang dua-dua ni, yang dah tertimbus, lama-lama boleh jugak mereput.
Cehh. Tapi saya seriuss.


__________________________________


Aku tulis untuk kamu.
Semua manusia dari jenis sahabat, senior serta junior.
Tak mungkin lupa, untuk para ilmuwan yang tegar mengajar saya.
Terkesan dengan kata-kata Warden Setia kami; Teacher Norkiah.
"Whereever you are, just happy to be yourself."
Dan yang itu, akan sedaya saya hadam dan ikat erat-erat. Biar sebati jadi pedoman.
Sungguhlah, sekarang baru saya rasa yang 'Terima Kasih' itu seperti tak layak pun untuk saya lafazkan. Segala yang telah diberi terlalu besar untuk dibanding dengannya.
Maaf yang terdalam untuk semua, saya tahu pasti ada silapnya saya di mana-mana.
Moga juga saya tidak lupa untuk mendoakan para pejuang ilmu di bumi itu agar terus teguh. Di mana pun, cabarannya berganda.


_________________________________


Anggap je lah entri ni sebagai membalas pantun kamu ye Amnah Rasyiqah?
Tahu, pasti tak mungkin dapat duduk sama rendah, berdiri sama tinggi. Tapi, ni saja yang termampu. Lepas ni siapa lah yang rajin nak jual pantun lagi ye? :(


Sahabat seusrah tangga; 4 Al-Razi. Sadisnya rasa, terlepas nak buat usrah yang terakhir. Takpelah kan, rezeki lain kali la kawan-kawan. Sempat bersama 29 hari je , ukhuwah macam ala-ala rapat setahun. Memori kat tangga tu, simpan kemas-kemas, inshaallah ada rezeki nanti-nanti, jumpa lagi ye ?
_________________________________________


Sahabat seKPRS; Tahun depan pegang mandat besar. Plus, kena hentam sayang adek-adek junior ni. Senior year weyh. Moga apa pun yang nak direvolusikan, biar landasnya syariat lah. Of all, kita kena kuat dulu kan?

Waktu hari Sabtu tu, cuba jugak tengok mata kalian dalam-dalam. Maaflah, tak berdaya.

Sangat tahu, kalian memang ada upaya . *tears

Ingat lagi?
Brainstorm aktiviti untuk orientasi sampai pagi. Kena marah sampai pagi. Then, sambung lagi, buat halaqah protes sampai pagi. Haha.

Pahit bila melalui, tapi manis untuk dikenang.

Mustahil lupa. Kalian sangat banyak bantu. Pengalaman-pengalaman tu banyak ajar kita jadi manusia, kan?

Moga saja kalian tahu, saya mula merindui bisingsenyapnya situasi. Dan segala apa yang saya tinggalkan, termasuk pengalaman. Moga disematlah. Biar ia jadi kawan, buat masa-masa yang tak terjangkakan.

Terima kasih untuk semua pengalaman. Tak mungkin lupalah. Serius.

___________________________________


Moga sudilah panjangkan-panjangkan doa ke sini .  
Moga Allah redha .



Nak yang lebih dramatik, mesti jangan klik SINI.


" Seseorang itu bukan diketahui HEBAT apabila orang lain bertanya;

SIAPA BAPAMU?? , tetapi apabila orang lain bertanya SIAPAKAH DIRIMU?? "

~Sultan Muhammad Al Fateh~